Tanjung Selor — Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menghadiri Sosialisasi Penyelenggaraan Provinsi Cerdas di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).
Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan berbasis inovasi dan teknologi digital di wilayah perbatasan tersebut.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kaltara, Bustan dalam sambutannya menyatakan bahwa kehadiran road map ini adalah bentuk keseriusan Pemprov Kaltara dalam membangun daerah dengan pendekatan teknologi, inovasi, dan kolaborasi lintas sektor.
"Program Provinsi Cerdas ini adalah wujud nyata Kaltara yang siap menghadapi tantangan era digital. Tidak bisa lagi mengandalkan metode lama, kita harus berinovasi dan adaptif terhadap perkembangan teknologi," tegas Bustan saat memberikan arahan dalam Sosialisasi Penyelenggaraan Provinsi Cerdas se-Kaltara bertajuk Road Map Inovasi Smart City di Ruang Serbaguna Kantor Gubernur Kaltara, Kamis (24/4/2025).
Lebih dari sekadar dokumen, road map ini akan menjadi panduan pembangunan kabupaten/kota se-Kaltara yang berbasis teknologi cerdas, mulai dari pengembangan infrastruktur digital yang merata, peningkatan layanan publik berbasis teknologi di sektor kesehatan, pendidikan, hingga transportasi, serta penguatan kewirausahaan generasi muda sebagai agen perubahan masa depan.
Bustan juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, pihak swasta, dan masyarakat sipil dalam menyukseskan program ini.
“Kita bangun sistem inovasi yang terbuka dan inklusif. Semua ide layak tumbuh. Keberhasilan program ini hanya mungkin dicapai melalui kerja sama dan komitmen dari semua pihak,” ujarnya.
Beberapa arahan penting yang disampaikan meliputi penguatan kapasitas daerah dalam penerapan teknologi, pelatihan aparatur pemerintahan, pendampingan intensif kepada kabupaten/kota, serta pelaksanaan evaluasi dan pemantauan berkelanjutan.
Bustan mengajak seluruh elemen untuk memahami urgensi dan dampak besar dari program ini.
"Jadikan Kaltara sebagai contoh bagi provinsi lain dalam membangun smart city yang berkelanjutan, inklusif, dan inovatif," pungkasnya.
Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal hadir sebagai salah satu narasumber utama dalam kegiatan tersebut bersama Indriani Rahmawati dari Direktorat Akselerasi Teknologi Pemerintah Digital Daerah Ditjen Teknologi Pemerintah Daerah Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). (KRV/pt)